Minggu, 24 November 2013

E-Wallet


E-wallet atau Dompet Elekronik adalah sebuah alternatif untuk semua metode pembayaran tradisional. Anda dapat mendaftar hanya dengan mengisi aplikasi online singkat, dengan persyaratan minimal, untuk identifikasi dan tidak ada pemeriksaan kredit.
Account Anda akan aktif secepat ini telah disampaikan.

E-wallet memungkinkan setiap pelanggan yang terdaftar untuk melakukan pembayaran online dengan nyaman dan aman tanpa mengungkapkan data keuangan pribadi, serta mengirim dan menerima transfer uang dengan hanya menggunakan alamat email Anda / log dalam rincian atau melalui telepon mendaftarkan ponsel Anda.

E-wallet adalah salah satu solusi tercepat pembayaran yang paling aman dan hemat biaya di pasar.
Anda  e-wallet juga merupakan langkah pertama ke rekening  dan mudah dapat ditingkatkan ke rekening  penuh atas permintaan Anda dan proses verifikasi, yang memungkinkan Anda akses ke semua manfaat dan batasan account  nyata.
Paymen Point atau eWallet memungkinkan para pengguna untuk melakukan transaksi jual-beli elektronik secara cepat dan aman.

E-wallet berfungsi hampir sama dengan dompet fisik. E-wallet  pertama kalinya diakui sebagai sebuah metode untuk menyimpan uang dalam bentuk elektronik, namun kemudian menjadi populer karena cocok untuk menyediakan cara yang nyaman bagi pengguna internet untuk menyimpan dan menggunakan informasi berbelanja secara online.


Berikut ini adalah contoh E-wallet, Google akhirnya meluncurkan solusi pembayaran lewat telepon dengan layanan Google  Wallet yang mulai dapat digunakan Senin (19/9/2011). Dengan Google Wallet, ponsel seseorang bisa menjadi semacam dompet dan pembayaran bisa dilakukan dengan mendekatkan ponsel ke alat bayar di kasir melalui teknologi near field communication (NFC) yang sudah diterapkan di sejumlah smartphone model terbaru.
“Kami telah mengujinya secara intensif dan hari ini kami merilis versi pertama aplikasi di Sprint,” tulis Osama Bedier, Vice President of Payments Google di blog resmi perusahaan, Senin. Pengguna smartphone Nexus S 4G yang berlangganan Sprint dapat mencoba layanan tersebut lewat OTA (over the air) update.


Untuk sementara, layanan ini baru mendukung pembayaran dengan kartu kredit Citi Mastercard dan Google Prepaid Card. Khusus untuk pengguna Google Prepaid Card akan mendapatkan bonus 10 dollar AS jika mengaktifkannya pada Google Wallet sampai akhir tahun. Namun, ke depan juga akan didukung Visa, Discover, dan American Express.
“Tujuan kami adalah membuat Anda memasukkan semua pembayaran kartu kredit ke Google Wallet sehingga Anda dapat mengatakan selamat tinggal termasuk kepada dompet tradisional Anda,” lanjut Bedier.
Untuk bisa memanfaatkan layanan ini memang membutuhkan smartphone yang mendukung teknologi NFC. Chip NFC diperkenalkan Google pertama kali pada smartphone Android Nexus S yang menggunakan software Android 2.3 atau Gingerbread. Pembayaran juga hanya bisa dilakukan di gerai-gerai yang sudah menggunakan terminal pembayaran NFC dan mendukung Google Wallet.




Sumber :
http://irma-rosita.blogspot.com/2012/05/e-wallet.html
http://www.pustakasekolah.com/peluncuran-perdana-google-wallet.html#ixzz2lZly0CLD
http://www.youtube.com/watch?v=HEj2elwImqg


 



Rabu, 06 November 2013

Pemanfaatan Telematika



Apa itu telematika ?? telematika berasal dari bahasa Perancis “TELEMATIQUE” yang berarti bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informasi. Telematika menurut Moedjiono (Deputi Telematika Departemen Komunikasi dan Informatika (Depkominfo) )

“Telematika” adalah istilah bahasa Indonesia yang kita (stakeholders) create sendiri,
yaitu merupakan konvergensi dari:
Tele=”Telekomunikasi”
ma=”Multimedia”
tika=”Informatika”, atau konvergensi dari “3C”, “content”, “Computing”, and “Communication”.

Telematika merupakan teknologi komunikasi jarak jauh, yang menyampaikan informasi satu arah, maupun timbal balik, dengan sistem digital. pengertian Telematika sendiri lebih mengacu kepada industri yang berhubungan dengan penggunakan komputer dalam sistem telekomunikasi. Yang termasuk dalam telematika ini adalah layanan dial up ke Internet maupun semua jenis jaringan yang didasarkan pada sistem telekomunikasi untuk mengirimkan data. Internet sendiri merupakan salah satu contoh telematika.

Pemanfaatan Telematika

  •  Integrasi antara sistem telekomunikasi dan informatika yang dikenal sebagai Teknologi Komunikasi dan Informatika atau ICT (Information and Communications Technology). Secara lebih spesifik, ICT merupakan ilmu yang berkaitan dengan pengiriman, penerimaan dan penyimpanan informasi dengan menggunakan peralatan telekomunikasi.
  •  Secara umum, istilah telematika dipakai juga untuk teknologi Sistem Navigasi/Penempatan Global atau GPS (Global Positioning System) sebagai bagian integral dari komputer dan teknologi komunikasi berpindah (mobile communication technology).
  •  Secara lebih spesifik, istilah telematika dipakai untuk bidang kendaraan dan lalulintas (road vehicles dan vehicle telematics). Ragam Bentuk Telematika Ragam bentuk yang akan disajikan merupakan aplikasi yang sudah berkembang diberbagai sector
  •  E-government E-goverment dihadirkan dengan maksud untuk administrasi pemerintahan secara elektronik. Di Indonesia ini, sudah ada suatu badan yang mengurusi tentang telematika, yaitu Tim Koordinasi Telematika Indonesia (TKTI).
  •  E-Commerce Prinsip e-commerce tetap pada transaksi jual beli. Semua proses transaksi perdagangan dilakukan secara elektronik. Mulai dari memasang iklan pada berbagai situs atau web, membuat pesanan atau kontrak, mentransfer uang, mengirim dokumen, sampai membuat claim.
  •  E-Learning adanya teknologi telematika, yang dapat menghubungkan guru dengan muridnya, dan mahasiswa dengan dosennya. Melihat hasil perolehan belajar berupa nilai secara online, mengecek jadwal kuliah, dan mengirim naskah tugas, dapat dilakukan.

Salah satu contoh pemanfaatan telematika adalah video teleconference dalam telekomunikasi merupakan pertemuan berbasis elektronik secara langsung (live) di antara dua atau lebih partisipan manusia atau mesin yang dihubungkan dengan suatu sistem telekomunikasi yang biasanya berupa saluran telepon. Penggunaan telekonferensi memiliki kelebihan efektivitas biaya dan waktu. Telekonferensi dapat berbentuk konferensi audio atau konferensi video.  Konferensi audio merupakan salah satu jenis telekonferensi dimana seseorang dapat melakukan percakapan interaktif didalamnya. Dengan audio-konferensi ini, seseorang dapat berbicara dengan lebih dari satu orang melalui speaker. Dalam konferensi video, para partisipannya dapat saling melihat gambar (video) dan saling mendengar, melalui peralatan kamera, monitor, atau pengeras suara masing masing.
Ini adalah contoh video telekonferensi

Sumber :